MarnesKliker.com - Kemerdekaan yang kita rasakan sekarang ini merupakan
suatu anugerah dan kenikmatan yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Oleh
karena itu, sudah selayaknya kita sebagai warga Negara Indonesia untuk menghormati dan menghargai atas
jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur di medan perang untuk kemerdekaan
bangsa ini.
Bicara tentang kemerdekaan yang baru saja kita rayakan, tentu sudah menjadi pemandangan yang sangat umum ketika dihari perayaan kemerdekaan tersebut, hampir disetiap daerah mulai dari lingkungan RT, RW, Kelurahahan, Kecamatan hingga tingkat Nasional, banyak digelar berbagai jenis perlombaan. Mulai dari perlombaan tradisional seperti lomba makan kerupuk, balap karung, memasukan paku ke dalam botol dan lomba-lomba lain yang bernuansa 17 Agustusan. Tapi dari keseluruhan perlombaan tersebut, bisa dipastikan bahwa yang menjadi puncak acara lomba adalah Panjat Pinang.
Pada postingan sebelumnya saya telah bahas mengenai Asal Muasal dan Sejarah Bendera Merah Putih, ternyata lomba panjat pinang pun mempunyai asal
usul dan sejarah yang cukup panjang, yang mungkin banyak diantara kita terlebih
lagi generasi muda masa kini yang belum mengetahui asal muasal dan sejarah
panjat pinang tersebut. Memang ada pro dan kontra mengenai perlombaan panjat
pinang ini. Disatu pihak berpendapat bahwa sebaiknya perlombaan ini dihentikan
karena dianggap mencederai nilai-nilai kemanusiaan. Sementara pihak lain
berpikir ada nilai luhur dalam perlombaan ini seperti kerja keras, pantang
menyerah, kerja kelompok atau gotong royong.
Sebatang pohon pinang yang lurus dan tinggi serta dilumuri dengan
pelumas disiapkan oleh panitia perlombaan. Di bagian atas batang pohon pinang
itu, disiapkan berbagai hadiah menarik. Para peserta berlomba-lomba untuk
mendapatkan hadiah-hadiah tersebut dengan cara memanjat batang pohon.
Batang pohon pinang lurus itu licin karena telah diberi pelumas, para
peserta panjat pinang sering kali jatuh dan terus mengulangi menaiki sampai
berhasil meraih hadiah di atas. Kreativitas dan kerja sama para peserta untuk
memanjat batang pohon inilah yang biasanya berhasil mengatasi licinnya batang
pohon, dan menjadi atraksi menarik bagi para penonton. Hadiah tersebut kemudian
dibagikan kepada para peserta masing masing.
Asal muasal daan sejarah panjat pinang
Panjat pinang berasal sejak zaman penjajahan Belanda dulu. Tata cara
permainan ini belum berubah sejak dulu. Lomba panjat pinang diadakan oleh
orang-orang Belanda jika sedang mengadakan acara besar seperti hajatan,
pernikahan, dan lain sebagainya. Namun yang mengikuti lomba ini adalah
orang-orang pribumi yang menjadi peserta dalam panjat pinang tersebut. Berbagai
hadiah pun sudah disiapkan yang nantinya akan diperebutkan oleh peserta panjat
pinang.
Hadiah biasanya berupa bahan makanan seperti keju, gula, serta pakaian
seperti kemeja, maklum karena di kalangan pribumi barang-barang seperti ini
termasuk mewah kala itu. Sementara orang pribumi bersusah payah untuk
memperebutkan hadiah, orang-orang Belanda hanya menonton sambil tertawa
terbahak-bahak melihat perjuangan kaum pribumi yang ikut panjat pinang. Intinya,
panjat pinang ini dianggap sebagai hiburan sekaligus lelucon bagi orang-orang
Belanda pada waktu itu. Bahkan peraturan panjat pinang ini tidak berubah dari
dulu hingga sekarang.
Panjat Pinang pada masa penjajahan Belanda Papua, 1915
Koleksi Tropenmuseum Belanda
|
Pro-kontra lomba panjat pinang karena dianggap melecehkan
Coba anda bayangkan kondisi pada masa penjajahan dulu, ketika warga
negara Indonesia bersusah payah dengan berlumuran keringat, para Penjajah
Belanda dan keluarganya tertawa terbahak-bahak melihat penderitaan Bangsa
Indonesia. Dan mungkin saat ini, ketika perayaan 17 Agustus, mereka masih
tertawa terbahak bahak, menyaksikan bahwa budaya yang mereka buat dengan tujuan
melecehkan Bangsa Indonesia, ternyata justru di lestarikan dan dijadikan
sebagai tradisi.
Saat ini bentuk permainan panjat pinang masih bertahan hingga sekarang,
ada pihak yang tidak mempermasalahkan sejarah permainan ini, tapi ada juga yang
tidak setuju dengan budaya ini. Jika sejarah panjat pinang begitu menyakitkan
mengapa harus di lestarikan. Yang pasti ada beberapa kontroversi seputar perlombaan
panjat pinang ini.
Perlombaan panjat pinang oleh sebagian warga Indonesia percaya itu
adalah tantangan pendidikan yang mengajarkan orang untuk bekerja sama dan
bekerja keras dalam mencapai tujuan mereka. Sebagian yang lain mengatakan
panjat pinang merupakan tampilan merendahkan yang mengirimkan salah jenis pesan
untuk pemuda Indonesia. Apapun kontroversi yang ada pada
perlombaan panjat pinang selalu menjadi tradisi yang unik di negara Indonesia.
Bagaimana menurut Anda? Silahkan tinggalkan jejak anda dengan berkomentar seputar pembahasan di atas pada kolom komentar yang tersedia.
Sumber: dari berbagai sumber
Sumber gambar: kaskus.co.id, kobarksb.com
Bagaimana menurut Anda? Silahkan tinggalkan jejak anda dengan berkomentar seputar pembahasan di atas pada kolom komentar yang tersedia.
Sumber: dari berbagai sumber
Sumber gambar: kaskus.co.id, kobarksb.com
Sumber : http://www.marneskliker.com/2014/08/asal-muasal-dan-sejarah-lomba-panjat.html
No comments:
Post a Comment