Macam-Macam Salat Sunah, Mulai dari Salat Rawatib hingga Salat Sunah Sebelum Salat Jumat
Salat merupakan ibadah wajib bagi umat muslim. Ibadah salat ini bahkan diwajibkan bagi mereka yang sedang dalam perjalanan ataupun sedang sakit.
Salat, yang merupakan rukun Islam setelah syahadat, tentu adalah hal yang sangat penting untuk ditegakkan setiap umatnya agar agama Islam tetap berdiri di muka Bumi.
Selain ibadah wajib salat yang berjumlah 5 waktu dalam sehari, terdapat deretan ibadah salat sunah yang bisa dikerjakan untuk memetik pahala lebih, atau bahkan dikerjakan sesuai dengan momen dan kebutuhan Anda.
Sholat Sunnah Sebelum Subuh
Salah satu salat sunah yang memiliki keutamaan yang besar meskipun hanya dua rakaat. Salat sunah ini adalah salat fajar yang dilakukan sebelum subuh.
Dilansir dari Dream.co.id, dalam sebuah riwayat shahih, Rasulullah Muhammad SAW bersabda tentang keutamaan yang terkandung dalam salat sunah Fajar.
"Dua rakaat salat fajar lebih baik dari dunia seisinya."
Salat sunah fajar memiliki banyak nama. Ada yang menyebutnya dengan salat sunah qabla subuh karena dikerjakan sebelum subuh. Ada pula yang menamainya salat sunah barad dengan alasan salat dikerjakan saat dinginnya pagi.
Syeikh An Nawawi Al Bantani dalam Nihayatuz Zain kemudian membolehkan niat salat sunah ini menggunakan istilah apa saja. Yang perlu diperhatikan, salat ini jangan sampai dikerjakan berlama-lama karena hukumnya sunah.
Rasulullah SAW juga melaksanakan salat sunnah ini dengan singkat. Sehingga, dalam sholat, Rasulullah terbiasa membaca Surat Al Kafirun usai Surat Al Fatihah pada rakaat pertama dan Surat Ikhlas usai Al Fatihah pada rakaat kedua.
Bisa juga membaca Al Insyirah pada rakaat pertama usai Al Fatihah. Sedangkan pada rakaat kedua membaca Surat Al Fiil. Kebiasaan bacaan salat sunnah seperti ini juga dilakukan Rasulullah SAW.
Kemudian, Syeikh An Nawawi juga menganjurkan membaca bacaan zikir khusus usai salat sunah fajar dan menunggu subuh. Bacaan tersebut yaitu "Ya Hayyu Ya Qayyum Laa Ilaaha Illa Anta" selama 40 kali dilanjutkan Al Ikhlas 11 kali, Al Falaq 1 kali, lalu An Nas 1 kali, dan ditutup dengan Subhanallah wa Bihamdihi, Subhanallahil Adhim, Astaghfirullah sebanyak 100 kali.
Niat Salat Sunah Sebelum Subuh
Berikut bacaan niat salat sunah Fajar seperti dilansir dari NU Online.
Namun bacaan niat ini tak selalu saklek seperti di atas. Pasalnya, banyak istilah yang merujuk pada penamaan salat sunah Fajar ini. Jadi, Anda bisa juga menggunakan "ushalli sunnatal fajri rok'ataini ada'an lillahi ta'ala." Atau "ushalli sunnatal barodi rok'ataini ada'an lillahi ta'ala."
Macam-macam Salat Sunah
Berikut deretan macam-macam sholat sunnah yang bisa Anda kerjakan sesuai waktu dan kebutuhan Anda. Dilansir dari Islamidia, berikut ulasannya.
1. Salat wudu
Salat wudu adalah salat sunah dua rakaat yang dikerjakan seusai wudu.
2. Salat Tahiyatul Masjid
Salat tahiyatul masjid adalah salat sunah dua rakaat yang dikerjaan ketika masuk masjid, sebelum Anda duduk. Salat tahiyatul merupakan salat untuk menghormati masjid.
3. Sholat Dhuha
Salat duha adalah salat sunah dua sampai 12 rakaat yang dikerjakan ketika matahari telah naik.
4. Salat Rawatib
Salat sunah rawatib adalah salat sunah yang dikerjakan mengiringi salat fardu atau salat wajib. Terdapat dua macam salat rawatib, yakni salat rawatib qabliyah yang dikerjakan sebelum salat fardhu, atau bakdiyah yang dikerjakan setelahnya.
5. Salat Tahajud
Sholat tahajud adalah salat sunah yang dilakukan di waktu malam. Sebaiknya dilakukan di sepertiga malam terakhir dan sesudah kita terlelap sebelumnya. Salat sunah ini minimal dilakukan 2 rakaat.
6. Salat Istikharah
Salat istikharah adalah salat sunah dua rakaat untuk meminta petunjuk yang baik jika kita sedang dihadapkan dengan dua pilihan. Waktu yang baik untuk melakukan salat sunah ini adalah dua per tiga malam terakhir.
7. Salat Hajat
Salat hajat adalah salat sunah yang dilakukan untuk memohon agar hajat kita dikabulkan atau diperkenankan oleh Allah SWT. Salat sunah ini dilakukan minimal 2 rakaat dan maksimal 12 rakaat dengan salam tiap 2 rakaat.
8. Salat Mutlaq
Salat mutlaq adalah salat sunah yang tidak memiliki kaidah waktu pengerjaan dan tidak memiliki sebab untuk dilakukan. Jumlah rakaatnya pun tidak dibatasi.
9. Salat Taubat
Salat sunnah adalah salat yang dilakukan setelah merasa berbuat dosa kepada Allah SWT.
10. Salat tasbih
Salat tasbih adalah sholat sunnah sebanyak 4 rakaat yang dikerjakan pada siang hari dengan satu salam, atau malam hari dengan 2 salam.
Salat tasbih memiliki tata cara yang agak berbeda dengan salat biasa, karena tiap gerakan diselingi bacaan tasbih sebanyak 10 kali atau 15 kali dengan total bacaan tasbih tiap salatnya berjumlah 75.
11. Salat Tarawih
Salat tarawih adalah salat sunah sesudah isya yang dilakukan pada bulan Ramadan.
12. Salat Witir
Salat witir adalah salat sunah muakkad atau dianjurkan yang dirangkaikan sebagai penutup salat tarawih.
13. Salat Hari Raya
Salat hari raya adalah salat sunah yang dilakukan pada hari raya Idul Fitri 1 Syawal dan Idul Adha 10 Dzulhijah. Hukum dari salat hari raya adalah sunnah muakkad atau dianjurkan.
14. Salat Khusuf
Salat khusuf adalah sholat sunah yang dilakukan saat terjadi gerhana matahari atau bulan. Salat sunnah ini dikerjakan minimal dua rakaat.
15. Salat Istiqa
Salat istiqa adalah salat sunah yang ditujukan untuk meminta hujan kepada Allah.
Sumber : https://m.liputan6.com/citizen6/read/3651972/macam-macam-salat-sunah-mulai-dari-salat-rawatib-hingga-salat-sunah-sebelum-salat-jumat
Pesta Olahraga Asia Tenggara 2019(Inggris: 2019 Southeast Asian Games) akan diselenggarakan di Manila, ibu kota dari negaraFilipina. Pesta Olahraga Asia Tenggarakali ini akan menjadi Pesta Olahraga Asia Tenggara yang ke-30 (tiga puluh). Pesta Olahraga Asia Tenggara ini akan diselenggarakan di Quirino Grandstand, Rizal Park. Ini akan menjadi kali ke-empat dalam sejarah Pesta Olahraga Asia Tenggara, Filipina menggelar Pesta Olahraga Negara-Negara Asia Tengara dan kali kedua setelah 14 tahun, Filipina menggelar Pesta Olahraga Asia Tenggara tersebut. Filipina telah menggelar Pesta Olahraga Asia Tenggara, antara lain pada tahun 1981, 1991, dan 2005. Pesta Olahraga Negara-Negara Asia Tenggara 1981 dan 1991 diselenggarakan di Manilasedangkan pada tahun 2005, beberapa pertandingan diselenggarakan di Metro Manila, Los Baños dan Calamba City di Laguna, Cebu, Bacolod, Pampanga dan Subic, Zambales. Pesta Olahraga Negara-Negara Asia Tenggara kali ini juga akan memperingati 60 tahun penyelenggaraan SEAP Games sejak terbentuknya di Thailand pada tahun 1959. Pesta Olahraga Negara-Negara Asia Tenggara juga akan menjadi peringatan 42 tahun Pesta Olahraga Negara-Negara Asia Tenggara atau Southeast Asian Games (SEA Games).
Ada empat cluster atau hub yang ditunjuk untuk acara olahraga Pesta Olahraga Asia Tenggara yaitu Clark, Subic, Metro Manila, dan "Area Lain". [3] Sebelumnya cluster keempat dilaporkan dikenal sebagai BLT (Batangas, La Union, dan Tagaytay) Cluster [4] Hub utama adalah Clark yang menampilkan kompleks olahraga yang masih dalam pembangunan di pengembangan Kota New Clark di Capas, Tarlac. [5] Tempat sekunder adalah Subic [6]sedangkan tempat tersier adalah Metro Manila dan area terdekat lainnya.[7]
20 Permainan Tradisional Seru yang Kini Keberadaannya Sudah Jarang Ditemukan Lagi
Kamu pernah melakukan permainan ini? Bersyukurlah.
Seiring kemajuan jaman dan teknologi, beberapa kebiasaan yang menjadi ciri khas bangsa kita mulai punah sedikit demi sedikit. Salah satunya kebiasaan bermain anak-anak yang sangat berbeda di tahun 90-an dan saat ini. Padahal di masa silam, permainan tradisional di Indonesia sangat beragam. Selain itu, hampir setiap permainan selalu seru dan berisi kegiatan yang menunjang kemampuan dan kecerdasan anak.
Misalnya saja pada permainan engklek yang melatih kecerdasan motorik dan keseimbangan badan. Ada juga patel lele atau gatrik yang membiasakan anak untuk berlatih menggunakan strategi dan ketangkasan. Sayangnya permainan-permainan ini telah tergeser oleh sebuah gadget yang merenggut hampir seluruh waktu anak-anak untuk lebih banyak bereksplorasi di luar rumah. Nah berikut ini beberapa permainan tradisional seru yang sayangnya sudah jarang sekali dimainkan anak kekinian.
Bentengan
Bentengan adalah salah satu permainan tradisional yang ada sejak zaman pasca kemerdekaan. Tak sekedar untuk bersenang-senang, permainan ini diciptakan dengan bercermin pada perjuangan bangsa Indonesia saat melawan penjajah. Layaknya berada dalam peperangan sungguhan, permainan ini memiliki dua kelompok yang saling berlawanan.
Masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 orang, dan tugas pemain adalah menyentuh atau merebut benda yang ada di benteng (markas) kelompok lain. Keseruan permainan ini terjadi saat musuh telah mendekati benteng. Teriakan-teriakan histeris pun pecah mewarnai permainan ini.
Gatrik atau Patel Lele
Ada dua kondisi yang membuat hati dag-dig-dug saat memainkan gatrik. Pertama, saat menjungkit bambu kecil dan memukulkannya. Kedua, saat menangkap bambu yang dipukul oleh lawan. Kedua hal ini membutuhkan konsentrasi, sedikit saja gagal fokus maka pasti kita akan kalah. Bagi yang belum tahu, gatrik adalah permainan tradisional menggunakan dua batang bambu sepanjang 30 cm dan 15 cm.
Selain itu untuk penyangga biasa dibuat lubang, batu, atau batu bata sesuai kesepakatan pemain. Permainan ini biasa dilakukan di lapangan luas yang datar. Saat ini hampir tidak ada anak-anak yang memainkan gatrik, sebab jarang ada lahan luas untuk bermain. Jika terpaksa dilakukan di sekitar rumah, salah-salah kaca tetangga akan menjadi sasaran. Di beberapa daerah seperti Pasuruan, permainan ini disebut Patel Lele.
Adu Klingsi (Klingsian)
Klingsian adalah permainan adu kuat isi buah asam (klingsi/klungsu). Sebelum diadu, klingsi terlebih dulu diasah sampai tersisa separuh bagian saja. Setelah itu, klingsi ditempel pada pecahan ubin atau keramik maupun kaca. Pemenang adalah pemilik tempelan yang paling kuat, sehingga orang yang klingsinya lepas terlebih dulu adalah yang kalah.
Bahan untuk menempel bisa menggunakan getah pohon, putih telur, dan bahan alami lainnya. Tentu dilarang menggunakan lem atau perekat buatan. Pemilik klingsi terkuat biasanya diperlakukan seperti raja mulai dari diberi jajanan oleh teman lain hingga dipijit.
Rangku Alu
Berasal dari Nusa Tenggara Timur, permainan ini menjadi favorit semua orang terlebih sangat sering digunakan di Pramuka. Rangku alu dimainkan dengan menggunakan 4 batang bambu atau kayu yang di buka tutup sesuai irama.
Tugas dari pemain adalah melompati kotak-kotak bambu yang terbentuk dari gerakan buka tutup tanpa terkena bambu itu sendiri. Pemain harus mempunyai keseimbangan dan kecepatan, sebab semakin lama seseorang bermain maka tempo pergerakan bambu akan semakin cepat.
Ular Naga
Dinamai ular naga, sebab pemain membuat barisan memanjang bak ular. Permainan ini dimulai dengan menangkap dua orang sebagai ketua kelompok. Setelah terpilih, kedua ketua memiliki pengikut. Selanjutnya dimulailah perebutan anggota, artinya saling tangkap antar teman di dalam satu kepompok.
Kelompok dengan anggota yang habis duluan dianggap sebagai penerima kekalahan. Permainan ini sangat seru dan mengundang keriangan. Terlebih ada lagu khas legendaris yang bunyinya, “Ular naga panjangnya bukan kepalang, berjalan-jalan selalu riang kemari, umpan yang lezat itulah yang dicari, ini dianya yang terbelakang”.
Domikado
Permainan legendaris domikado paling sering dimainkan di sekolah sebab tak butuh banyak alat. Tinggal duduk dan menyanyi, kita hanya perlu membuka tangan kita dan menggabungkannya dengan tangan teman yang ada di samping kita. Selanjutnya, saat lagu mulai dinyanyikan kita tinggal menepuk tangan ke orang di samping.
Disebut kalah apabila seseorang terkena tepukan saat lagu telah mencapai akhir. Lagu domikado ini memiliki lirik, “Domikado eska eskado piya-piye cis cis, one, two, three, four”.
Gasing
Permainan yang satu ini sudah ada sejak jaman kuno, terdiri dari sebuah kayu berbentuk ufo yang memiliki pentolan di bagian kepala.Cara memainkan permainan ini adalah dengan melilitkan tali pada pentolan dan melemparkan sekuat-kuat ke tanah. Tiap orang biasanya memiliki teknik khusus agar gasingnya berputar paling lama. Saat dilombakan, gasing tak boleh keluar dari garis dan area yang telah ditentukan.
Pletokan
Pletokan bisa disebut permainan sejenis tembak-tembakan. Senapan terbuat dari bambu yang berukuran kecil tapi kuat, sedangkan peluru menggunakan bunga jambu air atau pentel jambu, bahkan kertas yang dibasahi. Pemain dianggap kalah jika telah tiga kali tak bisa menghindari peluru.
Engklek
Permainan engklek menggunakan media gambar kotak-kotak pada tanah. Setiap pemain bergiliran untuk melompat pada kotak-kotak yang telah dibuat dengan menggunakan satu kaki. Jika terjatuh, pemain harus meletakkan batu di satu kotak terakhir yang bertanda untuk mengawali giliran. Keseimbangan sangat penting dalam permainan ini. Sebab selain tak boleh jatuh, pemain juga haram menginjak garis-garis sepanjang kotak.
Boi-Boian
Boi-boian merupakan permainan melempar tumpukan lempengan (biasanya pecahan lempengan genteng) dengan menggunakan bola kecil. Jika lemparan membuat tumpukan roboh, maka penjaga harus mengambil bola dan melemparkannya pada pemain yang lain. Meski terlihat mudah, kadang angin juga berpengaruh pada gagal dan berhasilnya lemparan.
Karetan
Ketajaman dalam melempar karet jadi pertaruhanan penting di permainan ini. Sebab cara memainkannya adalah dengan melempar karet pada tancapan segitiga berganda (berisi 1 hingga 6 karet). Jika lemparan kita menyangkut pada tancapan, maka karet dikalikan sesuai deret yang ditentukan bandar. Namun jika tak menyangkut, karet-karet itu menjadi milik bandar. Pemeran bandar ditentukan secara bergantian, sehingga adil.
Egrang
Egrang merupakan dua tongkat yang memiliki tinggi sekitar 150 cm. Benda ini terbuat dari bambu dengan diberi pijakan untuk kaki pemain di bagian bawah. Cara memainkannya terlihat mudah, kita hanya tinggal berdiri di atas pijakan egrang dan berjalan. Namun melakukan hal ini sangat membutuhkan keseimbangan. Terlebih jika permainan ini dilakukan dengan berlomba-lomba, maka sangat butuh kecepatan dan keseimbangan yang lebih.
Cublek Cublek Suweng
Cara memainkan cublak-cublak suweng dimulai dengan suit untuk menentukan penebak suweng (anting) yang disembunyikan. Penebak ini kemudian berbaring telungkup di tengah, pemain lain duduk melingkar membuka telapak tangan dan suweng diletakkan di salah satu telapak tangan itu. Setelah itu, giliran penebak mengatakan di mana kira-kira keberadaan suweng.
Kucing-kucingan
Semakin banyak orang yang bermain, maka kucing-kucingan akan semakin seru. Permainan ini menceritakan seekor kucing yang sedang memangsa tikus. Si kucing diperankan oleh anak yang kalah hompimpa atau suit. Tugas kucing adalah menangkap tikus. Permainan menjadi seru dengan adanya aturan para tikus tidak bisa ditangkap jika sedang jongkok. Dan saat jongkok dilarang berdiri kecuali dibantu teman lainnya. Tikus yang tertangkap kemudian dihukum menjadi kucing berikutnya.
Mendorong Ban
Keselarasan dalam mendorong sekaligus berlari adalah hal tersulit dalam permainan ini. Permainan seru ini biasanya menggunakan aba-aba khusus sebelum dimulai bisa dari peluit atau apa-apa yang disepakati. Selain ban, pemain mendorong ban juga perlu kayu sebagai alat bantu untuk mendorong benda ini.
Bakiak
Berasal dari Sumatera Barat, permainan ini juga disebut dengan nama lain Terompa galuak. Alat yang dibutuhkan untuk bermain adalah sandal kayu yang panjangnya bisa muat untuk 3 hingga 5 orang. Meski kelihatannya mudah, namun butuh konsentrasi agar bisa berjalan kompak. Jika satu orang saja tidak kompak, maka tim bisa terhuyung jatuh dan kalah.
Balap Karung
Meski tak pernah terlihat di mainkan di keseharian, permainan ini masih kerap muncul setahun sekali. Ya, di momen perayaan 17 Agustusan. Cara bermain mudah saja, kita hanya perlu memasukkan kaki hingga pingga ke dalam karung. Selanjutnya bergerak secepat-cepatnya hingga masuk garis finish. Kelucuan biasanya terjadi saat pemain mulai tak bisa mengontrol tubuh dan jatuh.
Ketapel
Mainan satu ini multi fungsi, selain bisa lempar-lemparan dengan teman bisa juga digunakan berburu mangga, juwet, dan rambutan. Alat ini terbuat dari kayu yang berbentuk huruf Y dengan tinggi sekitar 25 cm. Kedua ujung kayu dipasang karet pentil (karet berwarna merah yang elastis dan tidak mudah putus). Selain itu di ujung karet diberi lembaran kulit sebagai tempat pegangan benda yang akan diluncurkan. Benda peluncur biasanya batu kecil atau kerikil.
Lenggang Rotan
Lenggang Rotan merupakan sejenis hulahop di masa kini. Hanya di versi jaman dulu dibuat dari bahan rotan berukuran sebesar jempol jari tangan. Rotan ini dibentuk melingkar. Cara memainkannya dengan menggoyang-goyangkan rotan dengan tubuh dengan catatan rotan haram untuk jatuh atau dipegangi. Jika ini terjadi, maka pemain dianggap kalah telak.
Sepak Sawut
Aturan permainan ini tak ubahnya seperti sepak bola pada umumnya. Hanya saja, bola yang digunakan diberi api. Bahan bola pun berasal dari bongkahan serabut kelapa yang dikeringkan hingga tak ada unsur air. Baru setelah itu, serabut tersebut direndam dengan minyak tanah selama beberapa hari.
Akan sangat menyenangkan bila anak-anak jaman sekarang masih bisa melakukan permainan di atas. Sebab dijamin, keseruannya berlipat-lipat lebih banyak ketimbang hanya memelototi game di handphone atau laptop. Terlebih permainan tradisional tersebut juga mengasah berbagai kemampuan baik fisik maupun kognitif anak.
Sumber : https://www.boombastis.com/mainan-tradisional-seru/111402
Zakat adalah sejumlah harta yang wajib dikeluarkan oleh umat Muslim untuk diberikan kepada golongan yang berhak menerima, seperti fakir miskin dan semacamnya, sesuai dengan yang ditetapkan oleh syariah. Zakat termasuk rukun Islam ke-4 dan menjadi salah satu unsur paling penting dalam menegakkan syariat Islam.
Oleh karena itu, hukum zakat adalah wajib bagi setiap Muslim yang telah memenuhi syarat-syarat tertentu. Zakat juga merupakan bentuk ibadah seperti shalat, puasa, dan lainnya dan telah diatur dengan rinci berdasarkan Al-Quran dan Sunnah.
Macam-Macam Zakat
Zakat Bisa Berupa Beras
Zakat terdiri dari dua macam:
1. Zakat Fitrah
Zakat fitrah adalah zakat yang wajib dikeluarkan umat Muslim menjelang hari raya Idul Fitri atau pada bulan Ramadan. Zakat fitrah dapat dibayar dengan setara 3,5 liter (2,5 kilogram) makanan pokok dari daerah yang bersangkutan. Makanan pokok di Indonesia adalah nasi, maka yang dapat dijadikan sebagai zakat adalah berupa beras.
2. Zakat Maal
Zakat maal (harta) adalah zakat penghasilan seperti hasil pertanian, hasil pertambangan, hasil laut, hasil perniagaan, hasil ternak, harta temuan, emas dan perak. Masing-masing jenis penghasilan memiliki perhitungannya sendiri.
Dalam Undang-Undang (UU) tentang Pengelolaan Zakat Nomor 38 Tahun 1998, pengertian zakat maal adalah bagian dari harta yang disisihkan oleh seorang Muslim atau badan yang dimiliki orang Muslim sesuai ketentuan agama untuk diberikan kepada yang berhak menerimanya.
UU tersebut juga menjelaskan tentang zakat fitrah, yaitu sejumlah bahan pokok yang dikeluarkan pada bulan Ramadan oleh setiap Muslim bagi dirinya dan bagi orang yang ditanggungnya, yang memiliki kewajiban makan pokok untuk sehari pada hari raya Idul Fitri.
Perhitungan Zakat
Cara Menghitung Zakat
1. Zakat Fitrah
Zakat Fitrah per orang = 3,5 liter x harga beras per liter. Contoh: harga beras yang biasa kamu makan sehari-hari Rp 10.000 per liter, maka zakat fitrah yang harus dibayar per orang sebesar Rp 35.000. Jika dihitung dari segi berat, maka zakat fitrah per orang = 2,5 kg x harga beras per kg.
2. Zakat Maal
Zakat Maal = 2,5% x jumlah harta yang tersimpan selama 1 tahun. Menghitung nisab zakat maal = 85 x harga emas pasaran per gram.
Contoh: Umi punya tabungan Rp 100 juta, deposito Rp 200 juta, rumah kedua yang dikontrakkan senilai Rp 500 juta, dan emas perak senilai Rp 200 juta. Total harta yang dimiliki Rp 1 miliar. Semua harta sudah dimiliki sejak 1 tahun lalu.
Misal harga 1 gram emas sebesar Rp 600 ribu, maka batas nisab zakat maal 85 x Rp 600 ribu = Rp 51 juta. Karena harta Umi lebih dari limit nisab, maka ia harus membayar zakat maal sebesar Rp 1 miliar x 2,5% = Rp 25 juta per tahun.
3. Zakat penghasilan
Untuk mengetahui zakat penghasilanmu, kurangi total pendapatan dengan utang. Lalu hasilnya dikali 2,5%. Nisab zakat penghasilan adalah 520 x harga makanan pokok.
Contoh: Irman menerima gaji bulanan Rp 7 juta. Punya utang cicilan motor sebesar Rp 1 juta. Maka sisa penghasilan tersebut masih Rp 6 juta. Di sisi lain, rata-rata harga beras 1 kg adalah Rp 10 ribu. Jadi batas nisab zakat penghasilan 520 x Rp 10 ribu = Rp 5,2 juta.
Karena sisa gajimu sudah melebihi batas nisab, maka zakat penghasilan yang wajib dibayar adalah Rp 6 juta x 2,5% = Rp 150 ribu.
Penerima Zakat
Yang Berhak Menerima Zakat
Siapa saja yang berhak menerima zakat? Yang berhak mendapatkan zakat menurut kaidah Islam dibagi menjadi 8 golongan. Golongan-golongan tersebut adalah:
1. Fakir
Golongan orang yang hampir tidak memiliki apapun sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan pokok hidupnya.
2. Miskin
Golongan orang yang memiliki sedikit harta, tetapi tidak bisa mencukupi kebutuhan dasar untuk hidupnya.
3. Amil
Orang yang mengumpulkan dan membagikan zakat.
4. Mu'alaf
Orang yang baru masuk atau baru memeluk agama Islam dan memerlukan bantuan untuk menyesuaikan diri dengan keadaan baru.
5. Hamba Sahaya
Orang yang ingin memerdekakan dirinya.
6. Gharimin
Orang yang berutang untuk memenuhi kebutuhannya, dengan catatan bahwa kebutuhan tersebut adalah halal. Akan tetapi tidak sanggup untuk membayar utangnya.
7. Fisabilillah
Orang yang berjuang di jalan Allah.
8. Ibnus Sabil
Orang yang kehabisan biaya dalam perjalanannya dalam ketaatan kepada Allah.
Dari pembahasan di atas, kamu pasti sudah dapat mengetahui apakah kamu termasuk orang yang harus membayar zakat atau yang berhak menerima zakat. Dengan memenuhi kewajiban Anda sebagai umat Muslim untuk membayar zakat, tentu saja banyak kebaikan yang bisa didapat. Beberapa kebaikan tersebut di antaranya adalah:
Mempererat tali persaudaraan antara masyarakat yang kekurangan dengan yang berkecukupan
Mengusir perilaku buruk yang ada pada seseorang
Sebagai pembersih harta dan menjaga seseorang dari ketamakan harta
Ungkapan rasa syukur atas nikmat Allah SWT yang telah diberikan kepadamu
Untuk pengembangan potensi diri bagi umat Islam
Memberi dukungan moral bagi orang yang baru masuk agama Islam.
Menciptakan Ketenangan
Zakat dapat memberikan ketenangan dan ketentraman, bukan hanya kepada penerima tapi juga kepada orang yang membayar zakat. Perlu diingat bahwa segala hal baik yang telah kamu lakukan pasti akan mendapatkan balasan dari Allah SWT, seperti berzakat maka tidak akan mengurangi sedikitpun hartamu, tapi Allah menjanjikan akan melipatgandakannya. Jadi jangan kikir atau pelit ya.
Sumber : https://www.google.com/amp/s/www.cermati.com/artikel/amp/pengertian-dan-macam-macam-zakat
Mengenal Hari Anak Universal yang Diperingati Setiap Tanggal 20 November
Selain ada peringatan Hari Ayah dan Hari Ibu, ternyata juga ada hari peringatan untuk anak-anak.
Yap, hari ini, 20 November diperingati sebagai Hari Anak Universal.
Apa itu Hari Anak Universal?
Hari Anak Universal yang diperingati setiap tanggal 20 November ini diresmikan pada tahun 1954 oleh United Nations atau Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).
Tujuan dari dibuatnya Hari Anak Universalini adalah untuk mempromosikan tentang kebersamaan internasional, kesadaran di antara anak-anak di seluruh dunia, dan meningkatkan kesejahteraan anak-anak.
Setelah penetapan Hari Anak Universalpada tahun 1954, kemudian PBB mengadopsi atau menerapkan berbagai hak-hak anak yang diatur dalam berbagai aturan.
Ternyata anak-anak memiliki macam-macam hak.
Hak-hak itu antara lain mendapat perlindungan dan berbagai fasilitas, serta tidak dibedakan berdasarkan penampilannya.
Anak-anak juga harus mendapatkan fasilitas kesehatan yang baik dan mendapatkan pendidikan yang baik.
O iya, hak-hak anak yang diatur dalam Deklarasi Hak Anak ini juga mengatakan kalau ada teman-teman kita yang mempunyai disabilitas, juga harus diberikan fasilitas yang baik, lo.
Selain Deklarasi Hak Anak, melalui PBB, 191 negara juga menandatangani perjanjian yang disebut Konvensi Hak Anak, nih, teman-teman.
Konvensi Hak Anak ini adalah pelaksanaan dari hak anak yang sudah ada di Deklarasi Hak Anak, dan negara-negara yang menandatangani konvensi ini harus menjalankannya.
Pada peringatan Hari AnakUniversal tahun 2018 ini, PBB mengajak kita untuk mengambil alih dunia dan mengubah dunia menjadi biru, lo.
Mengubah dunia menjadi biru ini bisa dilakukan dengan berbagai cara, nih, seperti teman-teman berfoto dengan memakai baju atau berbagai aksesoris berwarna biru.
Foto tersebut kemudian teman-teman unggah ke sosial media milik teman-teman.
Dengan foto-foto tersebut anak-anak akan menjadi sorotan di berbagai media, nih, seperti televisi, sosial media, dan berbagai media lainnya.
Dari kampanye yang dilakukan oleh PBB ini, menunjukkan kalau anak-anak juga bisa mengambil bagian untuk mengubah dunia.
Sumber : https://m.tribunnews.com/nasional/2018/11/20/mengenal-hari-anak-universal-yang-diperingati-setiap-tanggal-20-november
Sejarah Hari Guru Nasional yang Jatuh Pada Tanggal 25 November, Bersamaan dengan Hari Lahir PGRI
Hari Guru Nasional yang jatuh pada tanggal 25 November tersebut ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia dengan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994.
Hari Guru Nasional sebagai tanda terbentuknya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Melansir dari Banjarmasin Post, peringatan Hari Guru Nasional di beberapa negara bahkan dijadikan hari libur nasional, sedangkan di Indonesia dirayakan dalam bentuk upacara peringatan di sekolah-sekolah.
Ternyata, Hari Guru Nasional memiliki sejarah yang panjang.
Dilansir Tribunnews.com dari berbagai sumber, Hari Guru Nasional bermula dari organisasi perjuangan guru-guru pribumi pada zaman penjajahan Belanda yang berdiri pada tahun 1912.
Organisasi tersebut bernama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) yang beranggotakan dari berbagai guru dengan latar pendidikan yang berbeda-beda.
Dengan berkembangnya PGHB, kemudian muncullah organisasi-organisasi guru yang lain.
Masing-masing terdiri dari Persatuan Guru Bantu (PGUB), Perserikatan Guru Desa (PGD), Persatuan Guru Ambachtsschool (PGAS), Peserikatan Normaalschool (PNS), Hogere Kweekschool Bond (HKSB), dan masih banyak lagi.
Di tahun 1932, PGHB diubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI).
Perubahan nama dengan mencantumkan Indonesia dibelakangnya membuat pemerintah Hindia Belanda terkejut.
Kata Indonesia yang mencerminkan semangat kebangsaan tersebut sangat tidak disukai oleh Belanda.
Pada zaman pendudukan Jepang, segala organisasi dilarang, sekolah ditutup, PGI pun tidak melakukan aktivitasnya kembali.
Setelah Indonesia merdeka, PGI menggelar Kongres Guru Indonesia pada 24-25 November 1945 di Kota Surakarta.
Kemudian pada tanggal 25 November 1945, Persatua Guru Republik Indonesia (PGRI) mulai terbentuk.
Hari itu juga ditetapkan sebagai Hari Guru namun belum ada keputusan resmi dari Pemerintah.
Baru di tahun 1994, Hari Guru resmi diperingati melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994.
Sumber : https://www.google.com/amp/s/m.tribunnews.com/amp/nasional/2018/11/25/sejarah-hari-guru-nasional-yang-jatuh-pada-tanggal-25-november-bersamaan-dengan-hari-lahir-pgri
Selain doa dan ikhtiar, ada amalan lain yang juga bisa mengantarkan proses 'perubahan takdir'. Amalan itu adalah amalan hati, yaitu selalu berbaik sangka (husnuzhan) dengan semua keputusan Allah SWT. Berbaik sangka merupakan produk dari olahan kekuatan iman. Tidak mungkin seseorang memiliki kemuliaan akhlak berupa husnuzhan, jika tidak yakin dengan segala sesuatu yang sudah diputuskan Allah.
Seseorang yang mengaku beriman sadar benar bahwa dari setiap peristiwa maka Allah telah mentransformasikan mutiara hikmah untuk manusia. Yakni, sesuatu yang berharga yang hilang milik orang beriman (al-Hikmatu zhalatul mu'minin). Artinya, kejadian yang menimpa kita, pasti ada kadar atau nilai berharga yang sudah dipersiapkan untuk kita. Namun, sementara ini belum ditemukan. Karena itulah, kata Imam Ali karramallahu wajhah, ''Jika kita menemukannya, segeralah diambil; fain wajadaha akhadzaha.''
Pertanyaannya, bagaimana bisa mengambil barang berharga itu, sementara kita sulit untuk mendeteksinya. Di sinilah peranan amalan hati, yaitu husnuzhan. Jika kita mempersangkakan bahwa ada banyak kebaikan yang telah Allah sediakan untuk kita dari takdir-Nya itu, akan benarlah persangkaan kita.
Karena itu, bagaimana rupa takdir kita ke depan, turut ditentukan dari persangkaan kita terhadap-Nya. Simak Hadis Qudsy berikut, Anaa 'inda zhanni 'abdi bih, wa Ana ma'aka idza da'awtani, "Aku mengikuti persangkaan hamba-Ku tentang Aku. Dan aku bersamamu jika memohon kepada-Ku."
Dengan demikian, husnuzhan bisa mengantarkan seseorang meraih apa yang diharapkan. Kalaulah saat ini kita sedang berduka karena kegagalan, bersegeralah husnuzhan bahwa akan ada kebaikan setelah kegagalan itu. Yakinlah bahwa takdir kita ke depan pasti dipenuhi dengan takdir kesuksesan. Tetaplah optimis. Selama hari masih menjelang, kesempatan meninggalkan kegelapan malam masih selalu terbuka. Dan, kita akan berada di jalur siang yang terang benderang.
Keberuntungan orang yang husnuzhan, tak hanya didapatkan di dunia ini, tapi juga di akhirat kelak. Rasul menyebut orang yang husnuzhan sebagai pemegang kunci surga. Dalam sebuah taklim di hadapan para sahabatnya, Rasul mengatakan bahwa sebentar lagi akan masuk seorang yang kelak akan memegang kunci surga. Semua sahabat terpana. Sampai seorang Umar bin Khattab 'iri' dengan penyematan istilah tersebut. Tidak lama kemudian masuklah orang yang dimaksud.
Orang ini penampilannya biasa-biasa saja. Tidak ada ciri khusus. Karena penasaran, Umar meminta izin untuk menginap di rumah orang tersebut. Tiga hari Umar RA menginap di rumah orang ini. Namun, dia tidak menemukan amalan khusus orang tersebut.
Ketika Umar bertanya, apa rahasianya. Orang itu menjawab, "Ibadah dan amalanku sebenarnya biasa saja, wahai Umar. Hanya selama hidupku, aku diajari oleh ibuku untuk tidak punya perasaan buruk sangka terhadap apa pun dan siapa pun. Barangkali itulah amalan yang dimaksud Rasulullah SAW."
Saat penjajah menginjakkan kaki di tanah air ini, para pahlawan Indonesia tidak akan pernah tinggal diam diinjak oleh penjajah meski senjata hanyalah bambu runcing. Perlawanan demi perlawanan terus berlanjut. Kini, sebentar lagi bangsa Indonesia akan terbebas dari para penjajah.
Namaku Sumanto, ini kisahku sebagai seorang pejuang yang menjadi saksi peristiwa 10 November. Bertempur habis-habisan dan meninggal sebagai pahlawan tanpa nama.
Jakarta, 17 Agustus 1945 Aku rela datang jauh-jauh dari Surabaya hanya ingin menyaksikan proklamasi yang dibacakan Soekarno. Sudah lama aku menantikan ini.
“Sumanto, lihatlah! Sebentar lagi proklamasi akan dikumandangkan!” teriak teman akrabku, Sutisno.
Aku hanya tersenyum simpul mendengar teriakkan temanku. Kuperhatikan Soekarno yang berdiri sambil membawa sehelai kertas. Kertas yang akan menjadi tanda bahwa Indonesia sudah merdeka. Dadaku terbakar api semangat ketika Soekarno membacakan teks proklamasi. Pria itu memang terlihat sangat berwibawa, apalagi saat berpidato dan membaca teks seperti sekarang.
Aku sangat yakin sekali para penjajah sialan itu tidak akan berani mengganggu kami lagi. Setelah selesai, kami langsung pulang dan merayakan hari kemerdekaan Indonesia.
Surabaya, 10 November 1945 Mataku menatap tajam para tentara Inggris dan Belanda itu. Kupegang erat bambu runcing yang sudah diolesi racun.
“Cih! Masih beraninya mereka mengganggu kami! Padahal Indonesia sudah merdeka!” ucap Sutisno di sebelahku. Matanya memandang marah semua bongkahan besi berjalan milik bangsa asing itu.
Aku mengangguk setuju. Sudah kuduga kalau kedatangan Inggris ke Surabaya pada 25 Oktober sangat mencurigakan. Inggris membonceng Belanda untuk merebut Indonesia. Pertempuran terus terjadi sampai tewasnya Brigjen dari Inggris itu pada 30 Oktober. Ah, kalau tidak salah Brigjen A.W.S. Mallaby. Aku hanya mendengar kisah tewasnya Mallaby dari Sutisno. Buick jenderal itu berpapasan dengan sekelompok milisi Indonesia. Kesalahpahaman menyebabkan terjadinya tembak menembak yang berakhir dengan tewasnya Mallaby oleh tembakan pistol seorang pemuda Indonesia yang sampai sekarang tak diketahui identitasnya, dan terbakarnya mobil tersebut terkena ledakan granat yang menyebabkan jenazah Mallaby sulit dikenali. Pihak Inggris marah besar dan mengultimatum kami untuk menyerahkan diri. Namun, kami sebagai rakyat Indonesia tidak menyerah. Apalagi setelah mendengar pidato Bung Tomo.
Kini aku ikut bergerak maju bersama para pejuang lainnya. Kutusukkan bambu runcingku di tubuh para keparat itu. Tak peduli meski senjata mereka lebih canggih, namun tak ada yang bisa mengalahkan senjata bambu kami!
Suara tembakan tank tidak kupedulikan. Aku terus menerobos dan menusuk para tentara Inggris ibarat banteng mengamuk. Menancapkan bambu dengan brutal di daging tubuh mereka. Bahkan, aku tidak tahu dimana Sutisno sekarang.
Aroma cairan merah kental yang seperti besi tercium pekat. Mayat-mayat bergelimpangan dimana-mana. Jumlah korban jiwa terus bertambah. Rata-rata kulihat mereka adalah sesama pejuang bangsa sepertiku.
Tiba-tiba, rasa terbakar terasa di lengan kiriku. Aku baru tersadar diriku tertembak timah panas tentara lawan. Namun aku tak peduli. Kuteruskan perjuanganku menghabisi tentara sialan itu. Semua ini kulakukan demi tanah airku, bangsa Indonesia. Seperti yang dikatakan Bung Tomo saat berpidato. Merdeka atau mati!
Tiba-tiba, dada kiriku terasa panas. Ternyata aku tertembak. Pandanganku perlahan mulai mengabur, bambu runcing digenggamanku terlepas. Aku sudah tidak merasakan napas dan detak jantungku lagi. Bibir dinginku menyunggingkan senyum tulus untuk terakhir kali.
Setidaknya aku sudah berusaha berjuang demi bangsa Indonesia. Tidak peduli harta, jiwa, dan raga kukorbankan. Meski ragaku sudah mati, jiwaku tetap terbakar api patriotisme sampai titik darah penghabisan.
Cerpen Demi Bangsa merupakan cerita pendek karangan Ererigado, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya.
Sumber : http://cerpenmu.com/cerpen-perjuangan/demi-bangsa.html
Hari Ayah adalah hari untuk menghormati ayah. Sementara di Amerika, dan lebih dari 75 negara lain, seperti Kanada, Jerman, Italia, Jepang, Belanda, Turki, Pakistan, Malaysia, Singapura, Taiwan, Filipina, dan Hongkongdalam Hari Ayah atau Father’s Day (dalam bahasa Inggris) dirayakan pada hari Minggu di pekan ke tiga bulan Juni, dan dirayakan hampir di seluruh dunia yang dimulai pada awal abad ke-12. Biasanya Hari Ayah dirayakan dengan pemberian hadiah kepada ayah dan kegiatan kekeluargaan. Selain semua itu juga Ayah adalah tulang punggung, sandaran, dan pelindung dalam sebuah rumah tangga. Di beberapa negara Eropa dan Timur Tengah, Hari Laki-laki Internasional atau International Men's Day (dalam bahasa Inggris) diperingati setiap bulan 19 November.
Di Indonesia sendiri Hari Ayah dirayakan pada tanggal 12 November. Hari Ayah pertama kali dideklarasikan di Solo pada tahun 2006, di masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.
“Rasulullah dilahirkan di hari Senin, tanggal dua belas di malam yang tenang pada bulan Rabiul Awwal, Tahun Gajah.” (Imam Ibnu Hisyam, juz 1, halaman 183).
Perasaan Ibu Nabi Muhammad SAW begitu tenang dan damai menjelang 12 hari sebelum Nabi Muhammad SAW dilahirkan.
Aminah mengalami 12 peristiwa jelang kelahiran Nabi Muhammad SAW
Dikutip dari Tribunwow.com, berikut adalah 12 peristiwa istimewa jelang kelahiran Nabi Muhammad:
1. Malam hari pada tanggal pertama Rabi’ul Awwal, Aminah merasa sangat tenang dan damai. Ia diberi ketenangan dan kedamaian oleh Allah jelang kelahiran sang putra.
2. Pada tanggal kedua, Aminah menerima seruan berita dari Allah bahwa ia akan mendapatkan Anugerah yang luar biasa dari Allah SWT.
3. Pada tanggal ketiga Rabi’ul Awwal, ia kembali mendapatkan seruan dari Allah bahwa ia akan segera melahirkan Nabi Muhammad SAW yang menjadi suatu anugerah mulia.
4. Pada tanggal keempat, Aminah mendengar jelas di telinganya terdengar suara dzikir yang para malaikat untuknya.
5. Pada hari kelima Aminah mendapat mimpi, ia bertemu dengan Nabi Ibrahim.
Dalam mimpinya Aminah bertemu dengan Nabi Ibrahim, ia diperintah untuk bergembira karena sebentar lagi ia akan melahirkan seorang Nabi yang memiliki sifat mulia dan agung.
“Bahagialah engkau, wahai Aminah dengan lahirnya Nabi yang agung ini, Nabi pemilik cahaya yang terang benderang, Nabi pemilik keutamaan, Nabi pemilik kemuliaan, dan Nabi pemilik segala bentuk pujian,” kata Nabi Ibrahim kepada Aminah dimimpi Aminah malam itu.
6. Pada malam keenam Aminah alam semesta begitu terang dipenuhi dengan cahaya di sudut-sudut alam semesta, yang menjadikan tidak ada kegelapan malam itu.
7. Pada hari ketuju Aminah melihat para malaikat berbondong-bondong mendatangi rumahnya.
Para malaikat menyampaikan kabar bahwa waktu kelahiran Nabi Muhammad sudah semakin dekat.
8. Pada malam berikutnya, Aminah mendengar berita yang menyerukan kepada seluruh penghuni alam, untuk berbagi karena kelahiran Rasulullah semakin dekat.
9. Pada malam ke sembilan, ia benar-benar tidak merasakan sakit sedikitpun, yang ada dia mendapatkan perasaan damai dan tenang jelang kelahiran sang putra.
10. Pada malam ke sepuluh Aminah melihat tanah Mina dan Khaif bergembira menyambut kelahiran Muhammad.
11. Pada hari ke-11 Aminah melihat seluruh masyarakat senang menyambut kelahiran Nabi Muhammad SAW.
12. Kemudian pada malam ke-12 Aminah melihat langit begitu cerah.
Awalnya ibu NAbi Muhammad SAW ini menangis karena sendirian di rumah.
Abdul Muthalib, kakek dari Rasulullah SAW, sedang bermunajat di Ka’bah.
Namun saat proses persalinan tiba, Allah mengutus empat wanita utama untuk membantu, menjaga dan menemani Aminah selama proses melahirkan.
Yang membantu Aminah ketika proses persalinan adalah Hawa istri Nabi Adam, Sarah istri Nabi Ibrahim, Asiyah binti Muzahim, dan Maryam binti Imran ibunda Nabi Isa.
Dalam kitab Al Quran juga disebutkan bahwa bumi sampai bergetar hebat dan seluruh langit pada hari itu terang dipenuhi cahaya setelah Rasulullah dilahirkan.
Kehebatan peristiwa kelahiran Nabi Muhammad juga memunculkan mukzizat lain.
Istana Kisra juga berguncang dahsyat sehingga menyebabkan 14 balkonnya roboh.
Sedangkan api abadi yang disembah oleh umat Majusi juga diriwayatkan padam.
Ka’bah pun disebutkan ikut bergetar selama tiga hari karena bahagia menyambut kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Peristiwa kelahiran Nabi Muhammad ini menjadi peristiwa penting bagi seluruh umat manusia.
Para umat Islam selalu memperingati MAulid Nabi untuk merayakan hari kelahiran Nabi agung kita Muhammad SAW.
Karena begitu banyak bukti dan peristiwa yang terjadi ketika kelahiran Nabi Muhammad SAW, maka tanggal tersebut menjadi hari bersejarah yang selalu diperingati seluruh kaum muslim.
Sumber : https://www.google.com/amp/s/m.tribunnews.com/amp/lifestyle/2019/10/31/sejarah-maulid-nabi-muhammad-saw-ada-12-peristiwa-mengagumkan-saat-kelahiran-nabi-muhammad-saw
Tana Toraja memang dikenal dengan berbagai macam warisan budayanya yang sangat kaya dan tentunya memiliki keunikan tersendiri. Warisan budaya dari Tana Toraja berhasil dibuat menjadi sebuah bagian dari kegiatan pariwisata di wilayah Tana Toraja, menjadikannya salah satu destinasi wajib yang harus dikunjungi ketika menyambangi Sulawesi Selatan.
Upacara Rambu Solo merupakan kegiatan yang paling dikenal oleh para wisatawan. Upacara kematian yang diselenggarakan secara meriah dan menghabiskan dana yang cukup besar itu memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun asing. Namun ada satu lagi ritual dari Toraja yang masih juga berkaitan dengan kematian yang sangat sayang untuk dilewatkan ketika berkunjung ke wilayah Tana Toraja. Ma'Nene, begitulah nama ritual ini dikenal. Ritual ini merupakan kegiatan membersihkan jasad para leluhur yang sudah ratusan tahun meninggal dunia. Walaupun sudah tidak banyak yang melakukan ritual ini, tapi di beberapa daerah seperti Desa Pangala dan Baruppu masih melaksanakannya secara rutin tiap tahun.
Prosesi dari ritual Ma'Nene dimulai dengan para anggota keluarga yang datang ke Patane untuk mengambil jasad dari anggota keluarga mereka yang telah meninggal. Patane merupakan sebuah kuburan keluarga yang bentuknya menyerupai rumah. Lalu, setelah jasad dikeluarkan dari kuburan, kemudian jasad itu dibersihkan. Pakaian yang dikenakan jasad para leluhur itu diganti dengan kain atau pakaian yang baru. Biasanya ritual ini dilakukan serempak satu keluarga atau bahkan satu desa, sehingga acaranya pun berlangsung cukup panjang. Setelah pakaian baru terpasang, lalu jenazah tersebut dibungkus dan dimasukan kembali ke Patane. Rangkaian prosesi Ma'Nene ditutup dengan berkumpulnya anggota keluarga di rumah adat Tongkonan untuk beribadah bersama. Ritual ini biasa dilakukan setelah masa panen berlangsung, kira-kira di bulan Agustus akhir. Pertimbangannya karena pada umumnya para keluarga yang merantau ke luar kota akan pulag ke kampungnya, sehingga semua keluarga dapat hadir untuk melakukan prosesi Ma'Nene ini bersama-sama.
Ritual Ma'Nene lebih dari sekedar membersihkan jasad dan memakaikannya baju baru. Ritual ini mempunyai makna yang lebih, yakni mencerminkan betapa pentingnya hubungan antar anggota keluarga bagi masyarakat Toraja, terlebih bagi sanak saudara yang telah terlebih dahulu meninggal dunia. Masyarakat Toraja menunjukkan hubungan antar keluarga yang tak terputus walaupun telah dipisahkan oleh kematian. Ritual ini juga digunakan untuk memperkenalkan anggota-anggota keluarga yang muda dengan para leluhurnya.
Sumber : https://www.indonesiakaya.com/jelajah-indonesia/detail/manene-sebuah-prosesi-adat-bentuk-penghormatan-terhadap-para-leluhur
Pahlawan Nasional – Indonesia adalah Negara yang memproklamasikan kemerdekaannya pada tahun 1945. Di Indonesia sendiri terdapat banyak sekali pahlawan nasional yang memperjuangkan negaranya. Baik itu pahlawan pada era penjajahan Belanda dan jepang, Pahlawan pada era proklamasi dan pahlawan revolusi setelah proklamasi.
Pemerintah Indonesia memberikan gelar Pahlawan Nasional kepada para pahlawan yang berjuang untuk memajukan bangsa. Tanpa jasa para pahlawan Indonesia, mungkin saat ini kita belum merdeka dan kemungkinan masih dijajah oleh bangsa lain. Para pahlawan nasional Indonesia banyak sekali memberikan kontribusi untuk bangsa ini.
Ahmad Yani lahir pada tanggal 19 Juni 1922 di Jenar, Purworejo, Jawa tengah. Semua anggota keluarganya bekerja di pabrik gula milik orang Belanda. Pada tahun 1927, Ahmad Yani bersama keluarganya pindah ke Batavia, dimana ayahnya bekerja untuk General Belanda. Pada tahun 1940, Ahmad Yani menjalani wajib militer dengan tentara Hindia-Belanda dan meninggalkan sekolah tingginya.
Kemudian Ahmada yani belajar topografi di kota Malang, Jawa Timur. Pada tahun 1942, proses belajar mengajarnya terganggu karena datangnya pasukan dari Jepang. Pada waktu yang bersamaan, Ahad Yani dan kelurganya pindah ke Jawa Tengah.
Pada tahun 1943, Beliau bergabung dengan dengan tentara militer yang di sponsori Jepang Peta (Pembela Tanah Air) dan melanjutkan latihannya di Magelang. Setelah selesai pelatihan ini, Ahmad Yani minta untuk di lantik sebagai sebagai komandan peleton Peta dan kemudian dipindahkan ke Bogor, Jawa Barat. Setelah bertugas disana, kemudian kembali ke Magelang sebagai Instruktur.
Sumber : https://thegorbalsla.com/pahlawan-nasional/